Rabu, 16 November 2011

DUNIA REMAJA

Mencegah Melamun Dengan Cara Bercinta

Setiap pasti pernah melamun. Menurut situs News Scientist, kegiatan melamun paling sering dilakukan saat sedang menyikat gigi atau ketika sedang berdandan.  Pikiran yang mengembara ke mana-mana, cenderung didahului periode kemurungan. Matthew Killingsworth dan koleganya, Daniel Gilbert dari Harvard University melakukan penelitian yang menemukan bahwa lamunan tentang hal-hal menyenangkan memang berhubungan dengan perbaikan suasana hati. Tapi efeknya hanya sedikit. Sementara, berpikir tentang topik netral ketika melamun juga dikaitkan dengan penurunan kadar kebahagiaan, walaupun dalam jumlah yang tidak terlalu besar. Tapi jangan buru-buru menyimpulkan bahwa melamun akan menimbulkan ketidakbahagiaan, karena kesimpulan seperti itu perlu dievaluasi lebih lanjut.
Sebab, pada beberapa orang, justru akan terlihat efek yang berlawanan. sebuah penelitian mutakhir mengungkap cara cespleng yang bisa mengurangi kegiatan buruk melamun. Kuncinya adalah melakukan aktivitas bercinta. Sebab, berdasarkan penelitian, akivitas bercinta ternyata bisa mengurangi frekuensi melamun hingga 30 persen. Oleh karena itu, mulai sekarang kurangilah frekuensi melamun, gantilah dengan aktivitas bercinta. Jangan sampai Anda merasa depresi hanya karena sering melamun.

Baca Gerak-gerik Pasangan untuk Menjawab Keraguan Tentang Si Dia

Jangan biarkan diri Anda tersiksa oleh berbagai pertanyaan mengenai apakah si dia serius atau sekadar main-main dalam menjalani hubungan dengan Anda. Anda perlu tahu bahwa tidak semua pria mampu mengungkapkan, Saya siap untuk berkomitmen hubungan serius dengan kamu. Walaupun si dia tidak mengungkapkannya secara lisan, biasanya bila serius, dia akan menunjukkan berbagai tanda yang mencerminkan kemauannya berkomitmen dengan Anda. Bahkan, seandainya dia tidak serius pun, bisa dibaca lewat gerak-geriknya.